Bagi sebagian masyarakat yang hidup di tanah Jawa dan tatar Sunda, mungkin mengenal salah satu penganan dari tepung beras bertekstur kasar yang isinya berupa gula merah dan ditaburi dengan serutan kelapa yang gurih. Ya, kue putu bambu. Kue ini termasuk ke dalam salah satu kue basah yang banyak sekali peminatnya. Selain manis dan gurih, kue ini banyak dicari karena bisa dijadikan sebagai salah satu alternative pengganti makanan pokok di saat lapar melanda.
Kue putu berasal dari bahasa Jawa yakni ‘puthu’. Kue ini dibuat dengan cara dikukus yang diletakkan di dalam tabung bambu dan sedikit dipadatkan. Kue ini biasanya dijual pada saat matahari terbenam sampai larut malam. Suara khas uap yang keluar dari alat suitan ini sekaligus menjadi alat promosi bagi pedagang yang berjualan.
Kebanyakan warna dari kue putu adalah putih dan hijau (pandan). Di beberapa daerah, sejumlah pedagang kue putu masa kini bahkan telah mengganti bambu dengan pipa PVC. Alasannya hanya kepraktisan, meskipun sebenarnya dari segi kesehatan penggunaan pipa PVC ini cukup membahayakan. Jika Anda merasa rindu dengan makanan tradisional jaman dulu, mungkin Anda bisa mencoba membuatnya sendiri di rumah, karena faktanya pedagang kue putu ini sudah sangat sulit ditemukan. Berikut resepnya:
Bahan-bahan yang dibutuhkan:
800 gram tepung beras
600 ml air matang
6 lembar daun pandan
1 sdt garam
250 gram gula merah, sisir
Bahan taburan:
300 gram kelapa setengah tua tanpa kulit, parut
1 sdt garam
*Campurkan lalu kukus hingga matang (kurang lebih sekitar 5 menit)
Cara membuat:
1. Campur air dengan garam dan daun pandan, rebus sampai mendidih, angkat lalu biarkan hingga hangat.
2. Siapkan tepung beras pada sebuah wadah kemudian masukkan air pandan sedikit demi sedikit sambil diaduk menggunakan tangan hingga merata.
3. Saring adonan sedikit demi sedikit menggunakan saringan kasar hingga adonan menjadi halus.
4. Masukkan adonan ke dalam cetakan bamboo, alasi potongan bamboo dengan potongan daun pisang atau daun pandan.
5. Lubangi bagian tengah adonan kemudian masukkan gula jawa secukupnya. Kemudian tutupi sisanya dengan adonan tepung beras hingga cukup penuh, ratakan.
6. Siapkan panci pengukus, kemudian letakkan cetakan yang sudah berisi adonan putu dengan posisi berdiri. Usahakan tepat berada di atas lubang kukusan.
7. Kukus selama 10 menit, angkat dan keluarkan kue putu dari cetakan. Sajikan di atas piring saji.
8. Taburi kue putu dengan parutan kelapa ditambah sedikit gula pasir.